Reaksi-reaksi Saat Proses Ruqyah
Reaksi-reaksi Saat Proses Ruqyah
Musdar Bustamam Tambusai
(Founder MATAIR/Majlis Talaqqi Ilmu Ruqyah Internasional)
==============================
■ Sejak meruqyah tahun 2005, reaksi pasien saat saya ruqyah itu macam-macam. Ada yg serem, lucu, sedih, menggelikan dll.
■ Kalau direkam dan sebarkan di media sosial memang menarik. Syukurlah saya tidak merekamnya. Kalau ada rekamannya, mungkin itu bisa membuat saya terkenal. Apalagi kalau di share di Youtube.
■ Para asaatidz di Ghoib Ruqyah Syar'iyyah (GRS) juga memiliki pengalaman yg sama tapi juga -alhamdulillah- tidak pernah merekam atau tidak pernah membeberkannya ke media. Saya ikut kebiasaan para senior dan guru-guru saya saja spt Ustadz Fadhlan, Ustadz Junaidi, Ustadz Aris Fathoni, Ustadz Hasan Bisri dll...
■ Sekedar utk mengingat, ada pengalaman meruqyah pasien dgn berbagai macam reaksi.
❇ • Saat Diruqyah ada pasien Seperti Monyet, Ular, Harimau, Kambing dsb. Ini biasa dan hampir semua peruqyah pernah menangani nya.
❇ • Saat diruqyah ada muntah silet, kawat berkarat, berdarah, keluar biji saga, dll. Ini pun biasa dialami para peruqyah.
❇ • Saat diruqyah ada yg berbahasa Asing spt chinese, english, sanskerta, arabiyah, bahasa daerah spt padang, aceh, sunda, jawa, batak dll. Ini juga pernah dihadapi oleh banyak Roqy.
❇ • Saat diruqyah ada yg menyanyi dan berjoget atau gerakan aneh dsb. Hal biasa yg terlihat saat praktik ruqyah individu atau ruqyah massal.
❇ • Saat diruqyah yg reaksi bukan pasien tapi pendampingnya juga sering. Ada anak bayi diruqyah, yg reaksi ibunya. Ada seorang isteri diruqyah yg reaksi suaminya. Ada pasien diruqyah, yg reaksi pasien atau pengunjung yg menunggu giliran.
❇ • Saat diruqyah ada yg marah, memukul, salto, mencakar, meludahi dan melakukan kekerasan sehingga saya pernah berdarah hidung, koyak baju, pecah kacamata dll. Mungkin hal yg sama pernah dialami peruqyah lain.
❇ • Saat diruqyah pasien perempuan reaksinya merayu serta menggoda pun ada.
■ Begitulah resiko reaksi yg dihadapi para peruqyah. Jika di videokan sangat menarik tapi -alhamdulillah- tidak terjadi. Terus apakah ruqyah tidak dikenal?
■ Pada masa Itu, media utk memperkenalkan ruqyah adalah acara ruqyah massal yg cukup massif atau melalui media massa spt koran dan majalah tanpa harus mempertontonkan aksi dan reaksi ruqyah melalui video.
■ Demikian pengalaman saya dan sebagian besar peruqyah juga mungkin merasakan hal yg sama.
Musdar Bustamam Tambusai
(Founder MATAIR/Majlis Talaqqi Ilmu Ruqyah Internasional)
==============================
■ Sejak meruqyah tahun 2005, reaksi pasien saat saya ruqyah itu macam-macam. Ada yg serem, lucu, sedih, menggelikan dll.
■ Kalau direkam dan sebarkan di media sosial memang menarik. Syukurlah saya tidak merekamnya. Kalau ada rekamannya, mungkin itu bisa membuat saya terkenal. Apalagi kalau di share di Youtube.
■ Para asaatidz di Ghoib Ruqyah Syar'iyyah (GRS) juga memiliki pengalaman yg sama tapi juga -alhamdulillah- tidak pernah merekam atau tidak pernah membeberkannya ke media. Saya ikut kebiasaan para senior dan guru-guru saya saja spt Ustadz Fadhlan, Ustadz Junaidi, Ustadz Aris Fathoni, Ustadz Hasan Bisri dll...
■ Sekedar utk mengingat, ada pengalaman meruqyah pasien dgn berbagai macam reaksi.
❇ • Saat Diruqyah ada pasien Seperti Monyet, Ular, Harimau, Kambing dsb. Ini biasa dan hampir semua peruqyah pernah menangani nya.
❇ • Saat diruqyah ada muntah silet, kawat berkarat, berdarah, keluar biji saga, dll. Ini pun biasa dialami para peruqyah.
❇ • Saat diruqyah ada yg berbahasa Asing spt chinese, english, sanskerta, arabiyah, bahasa daerah spt padang, aceh, sunda, jawa, batak dll. Ini juga pernah dihadapi oleh banyak Roqy.
❇ • Saat diruqyah ada yg menyanyi dan berjoget atau gerakan aneh dsb. Hal biasa yg terlihat saat praktik ruqyah individu atau ruqyah massal.
❇ • Saat diruqyah yg reaksi bukan pasien tapi pendampingnya juga sering. Ada anak bayi diruqyah, yg reaksi ibunya. Ada seorang isteri diruqyah yg reaksi suaminya. Ada pasien diruqyah, yg reaksi pasien atau pengunjung yg menunggu giliran.
❇ • Saat diruqyah ada yg marah, memukul, salto, mencakar, meludahi dan melakukan kekerasan sehingga saya pernah berdarah hidung, koyak baju, pecah kacamata dll. Mungkin hal yg sama pernah dialami peruqyah lain.
❇ • Saat diruqyah pasien perempuan reaksinya merayu serta menggoda pun ada.
■ Begitulah resiko reaksi yg dihadapi para peruqyah. Jika di videokan sangat menarik tapi -alhamdulillah- tidak terjadi. Terus apakah ruqyah tidak dikenal?
■ Pada masa Itu, media utk memperkenalkan ruqyah adalah acara ruqyah massal yg cukup massif atau melalui media massa spt koran dan majalah tanpa harus mempertontonkan aksi dan reaksi ruqyah melalui video.
■ Demikian pengalaman saya dan sebagian besar peruqyah juga mungkin merasakan hal yg sama.
Posting Komentar untuk "Reaksi-reaksi Saat Proses Ruqyah "
Komentar anda akan di moderasi dulu oleh admin, terima kasih.