Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Zholim Penghalang Kesembuhan

Zholim Penghalang Kesembuhan
Musdar Bustamam Tambusai
(Founder MATAIR / Majlis Talaqqi Ilmu Ruqyah)

==========================

Zholim -secara bahasa- artinya "meletakkan sesuatu tidak pada tempatnya". Peci diletakkan di kaki, padahal di kepala. Itu zholim.

Dalam konteks akidah, menganggap ada yg lebih tinggi, lebih hebat, bisa mendatangkan kesembuhan dan sebagainya selain Allah, itu kezholiman.

Bahkan al-Qur'an menyebutkan bahwa syirik adalah kezhaliman yg sangat besar (Luqman: 13). Dalam QS. al-Isra : 82 setelah menyebutkan bahwa al-Qur'an adalah syifa', lalu disambung dengan penjelasan "Dan (al-Qur'an) itu tidak akan menambahkan apa pun kepada orang-orang yg zhalim selain kerugian".

Ketika anda diruqyah, diantara syarat yg perlu dipenuhi selain niat ikhlas, keyakinan dan qashad (kesengajaan) mencari kesembuhan dgn al-Qur'an, meninggalkan kezhaliman juga sangat menentukan datangnya kesembuhan dari Allah swt.

Kezhaliman yg harus dilepaskan ada tiga :

(1). Kezhaliman terhadap diri sendiri.
Ketika anda melakukan sesuatu yg menyiksa dan membuat anda sakit, susah dan sebagainya, itu menjadi sebab munculnya penyakit, maka lepaskan diri anda dari kebiasaan itu. Bertaubat dan kembali ke jalan kebenaran serta berupaya menjalani kehidupan yg baik dalam bingkai syariat.

(2). Kezhaliman terhadap orang lain.
Sikap yg dapat menyakiti dan membuat orang lain susah bisa berdampak buruk pada diri anda dan menimbulkan masalah dalam kehidupan anda, keluarga dan bisnis anda. Lepaskan kezhaliman itu, kembalikan hak orang lain atau meminta halal atas tindakan anda yg menyakitinya. Insha Allah, hal itu akan memudahkan anda keluar dari persoalan yg anda hadapi.

(3). Kezhaliman terhadap Allah, yaitu syirik.
Nah, ini adalah puncak kezhaliman yg paling tinggi. Anda meyakini Allah sbg Penguasa Mutlak tapi pada sisi lain dalam kehidupan anda, ternyata ada penguasa lain yg mendominasi hidup anda. Bahkan terkadang, yg anda anggap memberikan pengaruh dalam hidup anda itu, hanya sebentuk tulisan diatas secarik kertas atau benda mati yg tak punya kuasa dan lain-lain. Anda merasa kehilangan saat anda lupa membawanya bepergian keluar rumah, padahal yg selalu menyertai anda kemana pun adalah Allah swt. Itu kezhaliman karena memposisikan makhluk lebih tinggi dari Allah swt.

Mengapa anda belum sembuh, belum bahagia, belum menemukan solusi, belum punya anak, belum lancar usahanya, belum dapat jodohnya, belum harmonis keluarganya dan belum belum yg lain, padahal anda sudah lakukan hal-hal yg logis dan terukur. Bahkan anda sudah diruqyah saat tidak dapat lagi berpikir jernih melawan kegagalan tapi mengapa belum juga menemukan jalan keluar ?

Jawabnya : Tinggalkan kezhaliman.

Dalam kehidupan bermasyarakat, berorganisasi, berkomunitas atau berjamaah, anda juga perlu berhati-hati. Jangan sampai anda menzhalimi organisasi, komunitas, masyarakat atau jamaah anda. Karena sangat sulit mencari kehalalan (kemaafan) dari banyak orang yg sudah anda sakiti. Syukur-syukur jamaah itu terdiri dari orang-orang yg suka memaafkan dan tidak menyimpan dendam, maka selamatlah anda. Tapi jika mereka tergolong sulit memaafkan dan pasrah saja menunggu keputusan Allah terhadap diri anda, tunggulah apa yg akan anda terima.

Inilah realita yg terjadi, mengapa orang sakit dan susah sembuh, padahal sudah menjalani terapi. Semua karena kezhaliman dirinya terhadap Allah, terhadap diri sendiri, terhadap pribadi / individu orang lain atau jamaah dimana dia hidup, bergaul dan berinteraksi.

Marilah kita intropeksi diri alias bermuhasabah serta merenung sejenak dan bertanya : MENGAPA INI BISA TERJADI PADAKU ?

Mudah-mudahan mendapatkan jawaban yg mencerahkan.

Posting Komentar untuk "Zholim Penghalang Kesembuhan"